Metode Penyusupan (Insertion Tactics) Pasukan Khusus
>> Tuesday, February 2, 2016
METODE PENYUSUPAN (INSERTION TACTICS)
Taktik penyerbuan pasukan khususke wilayah khusus, tentu berbeda dengan pasukan reguler yang cenderung menggunakan full of force, secara umum perbedaannya ada misi penugasan, kalo pasukan khusus tentunya misi khusus pula yang lebih spesifik sedangkan tentara reguler dengan kekuatan penuh cenderung memiliki tujuan penguasaan suatu wilayah atau pendudukan, kekuatan penuh yang secara umum dapat digambarkan sebagai berikut:
- Serbuan amfibi, pendaratan pasukan dengan jumlah besar dengan dilindungi bantuan artileri dari kapal kapal perang, dan pesawat tempur closed air support, yang membuka jalan untuk masuknya pasukan reguler.
- Serbuan airborne, melakukan penerjunan dengan jumlah besar yang sebelumnya didahului oleh pemboman, serangan pembuka dari pesawat tempur (biasanya yang memiliki kualifikasi ground support atau close air support) yang menghancurkan sistem pertahanan udara dan darat.
- Misi pembuka jalan, pasukan khusus disini melakukan pengamanan untuk membuka jalan masuknya pasukan reguler dalam melakukan pendaratan, maupun penerjunan, misinya antara lain membersihkan ranjau, menghancurkan sistem pertahanan yang diperkirakan akan menghambat gerak maju pasukan reguler, menyiapkan dan mengamankan lokasi pendaratan, menandai titik titik senjata berat yang akan menjadi target bagi artileri maupun pesawat serang darat, melakukan jamming, bagi radar musuh untuk mengacaukan sistem pertahanannya,
- Misi menghancurkan target yang dianggap vital, seperti gudang amunisi, radar musuh, menandai jalur logistik musuh, reaktor nuklir, pabrik senjata, atau target spesifik lainnya kemudian mengirimkan informasi kepada tim penghancur, bisa dengan memanggil artileri dengan mengirim koordinat, menandainya dengan laser untuk memandu pesawat pembom atau closed air support.